MU vs Tottenham di Final Liga Europa, Ini Pilihan Paul Scholes

Gobet – Final Liga Europa musim 2024/2025 akan jadi panggung panas bagi dua klub Premier League, Manchester United dan Tottenham Hotspur. Laga sesama tim Inggris ini bukan hanya soal trofi, tapi juga soal harga diri, reputasi, dan masa depan masing-masing klub. Dan di tengah riuhnya prediksi, mantan gelandang legendaris MU, Paul Scholes, akhirnya angkat suara soal siapa yang lebih layak keluar sebagai juara.

Final Sesama Klub Inggris: Ajang Pembuktian

Pertemuan antara MU dan Spurs di partai final tentu membawa tensi tinggi. Manchester United, meski tampil inkonsisten musim ini, tetap punya sejarah panjang dan ambisi besar. Sementara Tottenham tampil lebih stabil di bawah asuhan Ange Postecoglou dan sedang haus gelar setelah sekian lama puasa trofi.

Kedua tim melangkah ke final dengan cara berbeda. MU tampil garang saat menyingkirkan Bayer Leverkusen di semifinal, sedangkan Spurs harus berjibaku hingga menit akhir untuk mengatasi perlawanan Atalanta. Namun satu hal pasti, keduanya akan tampil habis-habisan di Budapest nanti.

Paul Scholes: MU Punya Mentalitas Eropa

Dalam wawancara terbaru bersama salah satu media Inggris, Paul Scholes mengatakan bahwa MU punya bekal pengalaman yang lebih matang di kompetisi Eropa. Meski mengakui performa tim asuhan Erik ten Hag masih angin-anginan, ia tetap percaya MU bisa tampil beda saat partai besar.

“Manchester United itu klub besar. Di Eropa, mereka punya DNA untuk menang. Tapi itu hanya bisa terjadi kalau para pemain benar-benar fokus dan tidak mengulang kesalahan yang sama,” ujar Scholes.

Tantangan Serius dari Tottenham

Namun Scholes tak lantas meremehkan Spurs. Ia menyebut tim asal London Utara itu kini jauh lebih terorganisir dan disiplin dibanding musim-musim sebelumnya. Scholes bahkan menyebut James Maddison sebagai motor utama Tottenham yang bisa membahayakan lini belakang MU.

“Tottenham bermain dengan sangat taktis. Mereka tidak gegabah, dan itu yang membuat mereka berbahaya. Jika MU tidak menguasai lini tengah, bisa-bisa mereka jadi bulan-bulanan,” lanjutnya.

Siapa Pemain Kunci? Ini Kata Scholes

Ketika ditanya siapa yang bisa jadi penentu di laga final nanti, Scholes menyebut beberapa nama dari kedua kubu.

• MU: Bruno Fernandes, Kobbie Mainoo, dan Rasmus Højlund disebut sebagai kunci permainan. “Kalau tiga pemain itu tampil maksimal, MU bisa sangat mematikan,” kata Scholes.

• Tottenham: Ia memuji solidnya lini belakang Spurs dan peran penting James Maddison serta Son Heung-min yang bisa mengubah jalannya pertandingan dalam sekejap.

Laga Penentu Masa Depan

Tak hanya soal trofi, partai ini bisa jadi penentu nasib pelatih di masing-masing kubu. Erik ten Hag butuh gelar untuk menyelamatkan posisinya di Old Trafford. Sementara bagi Tottenham, meraih gelar Eropa bisa jadi tonggak kebangkitan baru mereka di bawah Postecoglou.

Scholes juga menambahkan bahwa kemenangan di laga ini bisa menjadi momentum penting bagi MU untuk membangun ulang tim musim depan, terutama jika mereka ingin kembali bersaing di papan atas Premier League dan Liga Champions.

Prediksi Scholes: Realistis Tapi Tetap Setia

Meski dikenal sebagai sosok yang sangat loyal terhadap MU, Scholes tetap realistis.

“Saya selalu ingin MU menang. Tapi ini final, segalanya bisa terjadi. Kalau mereka main disiplin, saya yakin bisa menang 2-1. Tapi kalau mainnya seperti di Premier League belakangan ini, Spurs bisa saja mencuri kemenangan.”