
Daftar Top Skor Piala Dunia Antarklub 2025

Piala Dunia Antarklub 2025: Siapa Jadi Raja Gol?
Gobet – Piala Dunia Antarklub 2025 sudah mulai digelar di Amerika Serikat! Turnamen yang berlangsung dari 15 Juni hingga 14 Juli ini diikuti oleh 32 klub top dari seluruh dunia. Edisi kali ini hadir dengan format baru yang menjanjikan lebih banyak persaingan sengit.
Format Baru yang Lebih Kompetitif
Dengan format baru yang lebih kompetitif, setiap pertandingan memberikan kesempatan bagi para pemain untuk mencetak gol dan mencuri perhatian. Ajang ini tidak hanya menarik bagi klub-klub Eropa, tetapi juga menjadi panggung bagi pemain dari Asia, Afrika, hingga Amerika Selatan untuk unjuk gigi. Semuanya punya ambisi besar: meraih gelar juara sekaligus gelar individu.
Perebutan Gelar Top Skor
Gelar Top Skor menjadi sorotan utama sepanjang turnamen. Para penyerang dari berbagai klub berlomba-lomba menunjukkan ketajaman mereka di depan gawang. Tak hanya itu, perebutan gelar ini juga penuh drama dan kejutan, dengan para pemain bersaing ketat untuk mengukir nama mereka di daftar pencetak gol terbanyak.
Kriteria Penentuan Top Skor
Lalu, bagaimana cara menentukan siapa yang berhak meraih gelar Top Skor? Tentu saja, pemain yang mencetak gol terbanyak akan menjadi pemenangnya. Namun, jika ada dua pemain atau lebih dengan jumlah gol yang sama, faktor assist akan menjadi penentu selanjutnya. Assist dihitung oleh anggota FIFA Technical Study Group, yang akan mengevaluasi kontribusi masing-masing pemain dalam menciptakan gol.
Jika kedua faktor tersebut masih menghasilkan hasil yang sama, maka jumlah menit bermain akan menjadi faktor penentu. Pemain dengan waktu bermain lebih sedikit akan mendapatkan ranking lebih tinggi. Dengan demikian, setiap detik di lapangan sangat berarti bagi para pemain yang berambisi meraih gelar Top Skor.
🔗 Baca Juga:
Daftar Top Skor Piala Dunia Antarklub 2025

Tiga Gol
Jamal Musiala (Bayern Munchen) – tanpa assist, 29 menit bermain
Dua Gol
Michael Olise (Bayern Munchen) – dua assist, 45 menit bermain
Kingsley Coman (Bayern Munchen) – satu assist, 45 menit bermain
Thomas Muller (Bayern Munchen) – satu assist, 90 menit bermain
Randal Kolo Muani (Juventus) – tanpa assist, 70 menit bermain
Francisco Conceicao (Juventus) – tanpa assist, 90 menit bermain
Satu Gol
Phil Foden (Manchester City) – satu assist, 59 menit bermain
Luiz Araujo (Flamengo) – satu assist, 89 menit bermain
Sacha Boey (Bayern Munchen) – satu assist, 90 menit bermain
Lee Kangin (PSG) – tanpa assist, 18 menit bermain
Senny Mayulu (PSG) – tanpa assist, 25 menit bermain
Karim Onisiwo (Salzburg) – tanpa assist, 35 menit bermain
Enzo Fernandez (Chelsea) – tanpa assist, 45 menit bermain
Maximiliano Meza (River Plate) – tanpa assist, 45 menit bermain
Sebastian Driussi (River Plate) – tanpa assist, 50 menit bermain
Jeremy Doku (Manchester City) – tanpa assist, 59 menit bermain
Kenan Yildiz (Juventus) – tanpa assist, 62 menit bermain
Miguel Merentiel (Boca Juniors) – tanpa assist, 65 menit bermain
Fabian Ruiz (PSG) – tanpa assist, 72 menit bermain
Giorgian De Arrascaeta (Flamengo) – tanpa assist, 73 menit bermain
Facundo Colidio (River Plate) – tanpa assist, 74 menit bermain
Iqraam Rayners (Mamelodi Sundowns) – tanpa assist, 76 menit bermain
Angel Di Maria (Benfica) – tanpa assist, 77 menit bermain
Oscar Gloukh (Salzburg) – tanpa assist, 79 menit bermain
Igor Jesus (Botafogo) – tanpa assist, 85 menit bermain
Rodrigo Battaglia (Boca Juniors) – tanpa assist, 90 menit bermain
Gonzalo Garcia (Real Madrid) – tanpa assist, 90 menit bermain
Bryan Gonzalez (Pachuca) – tanpa assist, 90 menit bermain
Jair Cunha (Botafogo) – tanpa assist, 90 menit bermain
Lautaro Martinez (Internazionale) – tanpa assist, 90 menit bermain
Yusuke Matsuo (Urawa Reds) – tanpa assist, 90 menit bermain
Nicolas Otamendi (Benfica) – tanpa assist, 90 menit bermain
Pedro Neto (Chelsea) – tanpa assist, 90 menit bermain
Sergio Ramos (Monterrey) – tanpa assist, 90 menit bermain
Cristian Roldan (Seattle Sounders) – tanpa assist, 90 menit bermain
Ruben Neves (Al Hilal) – tanpa assist, 90 menit bermain
Vitinha (PSG) – tanpa assist, 90 menit bermain
Kesimpulan: Siapa yang Akan Memenangkan Gelar Top Skor?
Dari daftar pencetak gol terbanyak ini, bisa kita lihat bahwa persaingan untuk meraih gelar Top Skor semakin sengit. Setiap gol yang tercipta bisa mempengaruhi posisi pemain di daftar ini. Jadi, jangan sampai ketinggalan setiap pertandingan seru yang akan menentukan siapa yang berhak menjadi raja gol di Piala Dunia Antarklub 2025!