
Atmosfer Baru di AC Milan: Kerja Intens ala Allegri dan Panutan Bernama Luka Modric!
Gobetnews – Gobetmania Ruben Loftus-Cheek mungkin belum jadi bintang utama di AC Milan, tapi musim ini bisa jadi titik balik buat dia. Setelah musim lalu lebih sering berurusan dengan cedera, dia siap menyambut musim baru dengan semangat — apalagi dengan hadirnya dua sosok penting, Massimiliano Allegri dan Luka Modric.
Perubahan Besar di Ruang Ganti!
Ruang ganti Rossoneri udah berubah total. Allegri kembali sebagai pelatih, bawa pengalaman dan gaya kerja yang intens. Di sisi lain, Modric datang sebagai legenda hidup, dan Loftus-Cheek nggak bisa nyembunyiin rasa hormat dan kekagumannya.
Dalam wawancara dengan The Strait Times, Loftus-Cheek berbagi kesan awalnya terhadap dua figur tersebut, sambil menatap musim 2025/26 dengan kepala tegak dan ambisi baru. Dia tahu, ini adalah momen untuk bangkit — dan dia siap menjalaninya!
Allegri, Pelatih yang Serius!
Baru sebentar berlatih bareng Allegri, Loftus-Cheek udah ngerasain atmosfer yang beda. Dia bilang, pelatih ini punya pendekatan personal yang kuat. “Dia baru mulai mengenal pemain-pemain lain secara personal dan membangun hubungan dengan semua orang, tapi Anda bisa lihat bagaimana dia bekerja, sangat intens,” ujarnya, dikutip Sempre Milan.
Allegri bukan pelatih biasa. Dia punya rekam jejak luar biasa dan itu jadi sumber motivasi tersendiri buat para pemain. “Dia udah menang banyak trofi, jadi nggak bisa nggak mengagumi apa yang dia capai,” lanjut Loftus-Cheek.
Gelandang asal Inggris ini merasa beruntung bisa dilatih oleh sosok sekelas Allegri. Dengan bimbingan yang tepat dan kondisi fisik yang membaik, dia berharap bisa kembali ke performa terbaiknya musim ini.

Luka Modric, Panutan di Dalam dan Luar Lapangan!
Kehadiran Modric jelas jadi kejutan manis di bursa transfer Milan. Loftus-Cheek nggak nyangka bisa satu tim dengan pemain yang pernah dia hadapi di Liga Champions. “Saya udah beberapa kali main lawan dia. Dia pemenang Ballon d’Or, nggak banyak orang bisa bilang gitu,” katanya.
Buat Loftus-Cheek, Modric bukan cuma gelandang jenius, tapi juga sosok yang bawa stabilitas dan inspirasi. “Dia pemain top, kariernya luar biasa dan dengan pengalaman serta kualitas kayak gitu, dia bakal kasih banyak buat tim,” ujarnya.
Lebih dari itu, Loftus-Cheek pengen kenal Modric secara pribadi, bukan cuma sebagai rekan di lapangan. “Saya sangat bersemangat menyambut kehadirannya di sini dan mengenalnya secara pribadi, karena dia adalah sosok yang dikagumi semua pesepak bola,” ucapnya.
Menyatu dengan Taktik Italia!
Dua musim di Serie A udah cukup buat Loftus-Cheek paham bahwa sepak bola Italia punya karakter tersendiri. “Sepak bolanya agak berbeda, lebih taktis,” katanya. Dia suka ritme dan tantangan yang dihadirkan oleh liga yang dikenal sangat teknis itu.
Setiap pertandingan menuntut konsentrasi penuh dan adaptasi cepat. “Itulah mengapa Serie A itu unik dan jadi tantangan setiap musimnya. Ini liga yang sangat sulit, dan saya sangat menikmatinya,” ujarnya.
Dengan sistem baru dan skuad yang lebih dalam, dia percaya Milan bisa bersaing lagi di papan atas. “Saya menantikan musim baru ini, untuk melihat apa yang bisa kami capai,” kata pemain bernomor punggung 8 itu.
Antara Klub dan Impian Tiga Singa!
Baca Juga : AC Milan ke Asia: Uji Taktik Allegri, Sapa Fans, Lawan Arsenal dan Liverpool!
Nama Loftus-Cheek mungkin nggak lagi jadi langganan skuad Inggris, tapi harapan itu belum padam. Dia tahu, satu-satunya cara untuk kembali ke tim nasional adalah tampil bagus secara konsisten. “Musim yang bagus mungkin bisa membantu saya ke sana, tapi saya harus menjalaninya satu pertandingan demi satu,” katanya.
Buat dia, segala hal akan datang di waktu yang tepat. “Kami kerja keras setiap hari dalam latihan dan pastikan kami tampil maksimal. Jika semuanya berjalan baik, hal-hal lain akan mengikutinya dengan sendirinya,” pungkasnya.
Jadi, siap-siap aja buat lihat aksi Loftus-Cheek dan AC Milan di musim ini!