Ribut-ribut Antara Carvajal dan Yamal di El Clasico, Apakah Berlanjut Sampai ke Timnas Spanyol? Wah, Ini Bisa Panas Lagi!
Gobetnews – Gobetmania Yo, guys! Ketegangan antara Lamine Yamal dan Dani Carvajal di El Clasico balik jadi sorotan setelah insiden panas di Santiago Bernabeu pada 26 Oktober 2025 lalu. Saat itu, pertandingan yang berakhir kemenangan Real Madrid 2-1 atas Barcelona diwarnai adu mulut di menit-menit akhir. Carvajal terlihat deketin Yamal sambil lontarin gestur tangan yang bikin reaksi.
Momen itu langsung menyebar luas dan pantik spekulasi kalau hubungan dua pemain beda generasi itu retak. Yamal sempat balas ucapan Carvajal sebelum ditarik rekan setimnya biar situasi nggak makin panas. Adegan itu tambah tensi rivalitas yang memang udah gelegak sepanjang laga.
Ketegangan itu makin rame dibahas karena sebelumnya Yamal buat komentar yang nyinyir Madrid. Komentarnya dikabarin bikin beberapa pemain Los Blancos reaksi keras. Alhasil, insiden adu mulut di Bernabeu dianggap puncak dari sentimen yang lebih gede.
Sekarang, keduanya balik dipanggil ke timnas Spanyol buat jeda internasional November. Publik pun bertanya-tanya apakah tensi El Clasico bakal terbawa ke kamp La Roja. Situasi ini bikin pelatih Luis de la Fuente harus turun tangan kasih klarifikasi.
De la Fuente Yakinkan Nggak Ada Masalah Antara Yamal dan Carvajal: Semuanya Normal!
Pelatih timnas Spanyol, Luis de la Fuente, gerak cepat redain rumor kalau hubungan Yamal dan Carvajal renggang usai El Clasico. Menurutnya, dia udah ngobrol pribadi sama kedua pemain buat pastiin kondisi mereka tetep kondusif. De la Fuente tegas kalau situasi di lapangan nggak dibawa ke luar pertandingan.
Dia jelasin kalau Carvajal dan Yamal sama-sama pro dan mampu pisah emosi pertandingan dari tugas negara. Pelatih 63 tahun itu juga tegas kalau diskusinya sama keduanya jalan positif dan nggak nunjukin tanda-tanda ketegangan lanjutan. Semua lagi dalam ritme normal jelang laga kualifikasi Piala Dunia yang penting.
De la Fuente nilai kalau fokus utama keduanya sekarang justru pemulihan fisik dan persiapan buat laga internasional. Dia pastiin suasana ruang ganti kondusif, dan para pemain paham pentingnya jaga keharmonisan tim. Menurutnya, ribut di lapangan bagian dari sepakbola, tapi nggak harus berimbas ke hubungan personal.
“Saya udah ngobrol sama keduanya, dan kami bahas hal-hal lain, dan sama Dani, terutama soal cederanya, nggak mungkin ada cara lain, itu prioritas pertama, bahwa dia pulih,” kata pelatih Spanyol itu, dilansir Goal.
“Dengan Lamine, kami juga bahas masalah ini, dan juga cederanya, tentu. Kami juga bahas itu, dan semuanya normal. Saya yakin kalau kami berdua siap, nggak akan ada masalah, sama sekali nggak ada masalah,” tegasnya.
Klarifikasi Soal Komentar Yamal yang Disebut Merendahkan Madrid: Cuma Miskomunikasi!
Salah satu pemicu memanasnya situasi pasca-El Clasico adalah komentar Yamal sebelum pertandingan yang disebut bikin panas telinga pemain Madrid. Beberapa pihak nilai pernyataan itu merendahkan Carvajal maupun klubnya. De la Fuente pun kasih klarifikasi atas isu itu.
Menurutnya, konteks ucapan pemain muda kayak Yamal sering disalahartikan, terutama pas masuk ranah rivalitas gede kayak Barcelona vs Real Madrid. Dia tegas kalau rasa hormat itu prinsip utama di sepakbola, dan dia yakin Yamal nggak bermaksud rendahkan siapa pun. De la Fuente ingetin kalau ekspresi yang ambil konteks beda bisa timbul kesalahpahaman.
Pelatih Spanyol itu juga tekan pentingnya kehati-hatian dalam sampaikan kata-kata, terutama buat pemain muda yang sorotan publiknya gede banget. Tapi, dia tegas kalau apa yang terjadi nggak lebih dari miskomunikasi yang dibesar-besarkan. Menurutnya, nggak ada pihak yang merasa beneran direndahkan dalam insiden itu.
De la Fuente tutup klarifikasinya dengan tegas kalau Yamal nggak bermaksud buruk. “Bagi saya, rasa hormat itu sesuatu yang nggak bisa ditawar. Dengan rasa hormat, kita bisa bangun apa pun yang kita inginkan, bangunan apa pun, hubungan apa pun. Kita harus hati-hati sama ekspresi kita, sama cara kita bilang sesuatu, karena terkadang ungkapan itu diambil di luar konteks dan tampak jauh lebih dari apa yang sebenarnya dikatakan. Bagaimanapun, kita harus sangat hati-hati agar nggak nyinyir perasaan.”
“Anda bisa bilang banyak hal tanpa bersikap nggak sopan. Bukan berarti Lamine bilangnya dengan maksud nggak sopan, saya yakin dia nggak lakuin itu,” tegasnya.
Eh, tapi guys, bayangin aja kalau tensi ini beneran terbawa ke timnas—Spanyol bisa kacau duluan sebelum lawan! Dengan klarifikasi De la Fuente, kayaknya semuanya aman, tapi rivalitas El Clasico tetep bakal bikin atmosfer panas. Yamal dan Carvajal harus fokus ke performa, karena Piala Dunia nunggu. Kalau mereka bisa kerja sama di La Roja, Spanyol bisa jadi lebih kuat—tunggu aja laga selanjutnya, bakal seru banget! Stay tuned, ya!
