gobetnews_top_banner_2025
Gabriel Arrocha

Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek

Gobetnews – Gobetmania Pemain naturalisasi Timnas Malaysia, Gabriel Felipe Arrocha (Gabriel Palmero), bikin kesalahan gede banget pas jalani sidang Komite Banding FIFA. Kesalahan ini terkait kasus pemalsuan dokumen yang lagi ditangani FIFA.

Dokumen resmi setebal 63 halaman yang dirilis FIFA Selasa (18/11/2025) catet blunder Arrocha. Bek berusia 23 tahun itu sempat keceplosan pas jawab pertanyaan penyelidik.

Awalnya, Gabriel bilang kakeknya lahir di Venezuela dan neneknya lahir di Spanyol. Tapi, di transkrip wawancara, ia koreksi kalau neneknya sebenarnya lahir di Malaysia.

“Kakek saya lahir di Venezuela dan nenek saya di Spanyol. Maksud saya Malaysia, maaf,” ujar Arrocha pas kasih keterangan ke FIFA soal asal-usul keluarganya sampe proses naturalisasinya di Timnas Malaysia.

Tak Meneliti Berkas

Di laporan lengkap Komite Banding FIFA, Arrocha ngaku sama sekali gak meneliti dokumen keluarganya yang dikasih ayahnya ke agen buat proses naturalisasi.

“Saya bahkan gak tertarik. Menurut apa yang keluarga saya ceritain, dia lahir di Malaysia,” ujar pemain yang terakhir bela klub Spanyol, CD Tenerife, sebelum disanksi FIFA.

FIFA nilai jawaban Arrocha yang bertentangan bikin kecurigaan kuat kalau ada pemalsuan dokumen di proses naturalisasi pemain asing yang dilakukan FAM.

Selain itu, Arrocha juga ngaku bingung sama ketidaksesuaian di akta kelahiran kakek-neneknya. Ia nyatakan cuma andalin agen dan orang-orang di sekitarnya selama proses naturalisasi.

Gabriel Arrocha
“Skuad tampil penuh percaya diri saat sesi foto sebelum kick-off, siap bertarung maksimal di laga penting.”

FIFA Soroti Ketidaksesuaian Dokumen

FIFA soroti kalau Arrocha gak bisa nunjukin salinan dokumen yang diserahin ke agennya. Pemeriksaan cuma bisa dilakukan ke akta kelahiran neneknya yang dikasih FAM di penyelidikan.

Selain itu, FIFA acu ke akta kelahiran yang diperoleh administrasi FIFA dan akta kelahiran resmi dari pemerintah Malaysia terkait Maria Belen Conception Martin, lahir 16 Mei 1956.

“Oleh karena itu, komite anggap pernyataan Pemain 1 selama sidang sangat penting. Dia adalah pemain terakhir yang diwawancarai, dan jawaban pertamanya saat ditanya tentang tempat kelahiran neneknya adalah ‘Spanyol’, tetapi dia kemudian perbaiki dirinya dan bilang ‘Malaysia’.”

“Kata-katanya yang tepat adalah: ‘Kakek saya lahir di Venezuela dan nenek saya di Spanyol… Maksud saya Malaysia, maaf,’” tulis dokumen Komite Banding FIFA di paragraf 145, 146, dan 147.

FIFA Tolak Banding FAM

Pernyataan Arrocha muncul bareng rilis keputusan FIFA setebal 63 halaman yang tolak banding Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) terkait skandal tujuh pemain naturalisasi ilegal.

Ketujuh pemain yang terlibat di skandal itu adalah Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Garces, Rodrigo Holgado, Imanol Machuca, Joao Figueiredo, Jon Irazabal, dan Hector Hevel.

Baca Juga : Langkah dan Strategi Luciano Spalletti Buat Balikin Juventus ke Jalur Kejayaan

Keputusan Komite Banding FIFA yang ditetapkan 3 November 2025 dipimpin Neil Eggleston dari Amerika Serikat sebagai ketua, dengan anggota Dan Kakaraya (Papua Nugini) dan Samuel Ram (Fiji).

FIFA tolak alasan FAM yang bilang ada “kesalahan teknis dalam proses pengiriman dokumen yang dilakukan oleh staf administrasi” pas daftar tujuh pemain itu.

Other Articles

Leave a Reply

You must be logged in to post a comment.
GOBET