Persija Membicarakan Solusi Pemainnya dengan Timnas
Wakil dari Persija dipanggil untuk melakukan TC. Timnas dan Persija menggelar pertemuan virtual untuk mencari solusi terbaik soal pemanggilan pemain.
Dalam kesempatan menggelar pertemuan virtual tersebut pada Selasa, 7/2/2023, Persija diwakili pelatih Thomas Doll dan Wakil Presiden Ganesha Putera. Sementara tim pelatih Timnas didelegasikan kepada Asisten pelatih Nova Arianto.
Seperti yang diketahui lalu, Persija keberatan jika sembilan pemainnya dipanggil Timnas Indonesia U-20 untuk masuk ke Pemusatan Latihan (TC) untuk persiapan Piala Asia U-20 2023.
Sembilan pemain itu adalah Achmad Mualana, Alfriyanto Nico, Cahya Supriadi, Doni Tri Pamungkas, Frengky Missa, Ginanjar Wahyu, Muhammad Ferarri, Resa Aditya, dan Ginanjar Wahyu.
Dan 5 pemain diantaranya cukup sering terlibat di tim utama Persija, yaitu Nico, Doni, Tri, Frengky, Ginanjar, dan Ferrari. Kehilangan pemain-pemain tersebut akan mengurangi kekuatan Persija.
“Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Direktur Teknik PSSI, Coach Indra Sjafri, yang memfasilitasi pertemuan dengan tim pelatih Timnas. Kami pun mengapresiasi langkah PSSI sehingga Persija bisa berkomunikasi dengan pihak Timnas,” kata Ganesha usai pertemuan, dalam pernyataan yang dirilis Persija.
“Diskusi dalam pertemuan tadi berlangsung positif karena kedua belah pihak memahami kesulitan masing-masing. Kami akan bersama-sama mencari solusi terbaik terkait dinamika yang hadir saat ini,” ujarnya lagi.
Pemusatan Latihan atau TC jangka panjang dilakukan pelatih Timnas lantaran ada dua ajang yang akan dihadapi. Yakni Piala Asia U-20 yang akan digelar 1-18 Maret dan Piala Dunia U-20 2023 pada 20 Mei – 11 Juni 2023.
“Kami membicarakan opsi-opsi yang mungkin bisa diambil terkait pemanggilan pemain yang memiliki menit bermain yang banyak di Liga 1. Persija berharap hasil diskusi ini bisa disampaikan ke pelatih kepala Timnas (Shin Tae-yong) sehingga bisa ada titik temu yang baik untuk kedua belah pihak,” ucap Ganesha.
Seperti diketahui Persija Jakarta telah mematangkan nama-nama belia yang akhirnya mendapatkan kepercayaan membela Timnas di berbagai kelompok umur. Sehingga proses pematangan akan terus dilakukan sehingga para pemain dapat berkontribusi lebih besar untuk Persija, Timnas atau sepakbola Indonesia.
“Komitmen Persija kepada Timnas sangat total. Seperti yang sudah pernah disampaikan Coach Thomas, kami akan membantu Timnas dengan memberikan menit bermain kepada para pemain kami di level tertinggi kompetisi nasional,” ujar Ganesha lagi.