
Skandal Juventus Akhirnya Kelar, Agnelli Spill Alasan Pilih Hukuman Meski Ngerasa Gak Bersalah, Bro!
Gobetnews – Gobetmania Babak akhir drama keuangan Juventus udah nemuin titik cerah, nih. Investigasi yang dikenal “Prisma” ini resmi ditutup, guys.
Putusan ini keluar setelah kesepakatan pembelaan dari para mantan bos klub disetujui. Nama gede kayak Andrea Agnelli, Pavel Nedved, sama Fabio Paratici pada nerima vonis mereka.
Ketiganya kena hukuman percobaan doang, sementara Juventus sebagai klub kena denda. Keputusan ini diputusin sama hakim Anna Maria Gavoni.
Setelah vonis itu, Andrea Agnelli langsung ngebuang pernyataan panjang. Dia jelasin alasan di balik keputusan super susah yang dia ambil itu.
Hormati Otoritas, Tapi Babak Berat Banget Secara Personal
Andrea Agnelli buka pernyataannya dengan nunjukin respect ke sistem hukum. Dia hargain full proses yang udah ngevaluasi aksinya selama ini.
Tapi, dia juga ngaku bahwa seluruh proses investigasi ini jadi babak yang bikin down abis. Baik dari sisi bola maupun pidana, semuanya ngebebanin dia secara pribadi.
“Gue hari ini tegasin lagi respect gue yang dalam ke pihak berwenang yang dipanggil ngevaluasi aksi gue, sepenuhnya sadar bahwa penyelidikan olahraga dan pidana ini babak yang ngeberatin secara personal, tapi juga titik awal berguna buat analisis ke depan,” bunyi statement yang dilepas Agnelli.
Pilihan Ribet di Tengah Proses yang Udah Molor Banget
Agnelli lalu spill alasan utama kenapa dia pilih jalur kesepakatan pembelaan. Menurut dia, ini pilihan terbaik buat nutup proses hukum yang udah jalan super lama.

Dia gak mau terjebak di ketidakpastian yang bisa nyeret lebih lama lagi. Apalagi proses pidana yang dimulai hampir empat tahun lalu ini masih di tahap awal banget.
“Tapi, setelah mikir panjang, gue yakin ini pilihan paling pas, nginget proses pidana dimulai hampir empat tahun lalu dan masih di sidang pendahuluan, jadi ketidakpastian bakal molor lama banget,” katanya.
“Makanya, ini kesempatan pas buat nutup periode panjang ini dengan patuh full sama prosedur,” tambahnya.
Terima Hukuman Tanpa Ngaku Salah, Nih!
Poin paling nendang dari statement Agnelli adalah tegasannya soal posisinya. Dia ambil jalur ini sambil tetep pegang argumen bahwa dia gak bersalah.
Dia garis tebelin bahwa kesepakatan ini diambil tanpa pengakuan tanggung jawab dari dia. Menurutnya, ini keputusan susah yang konsisten sama posisinya yang ngerasa innocent.
“Keputusan buat minta hukuman percobaan, yang gak ada konsekuensi perdata dan sanksi tambahan tanpa ngaku tanggung jawab, dan makanya konsisten sama posisi gue yang gak bersalah, gak diraguin lagi merupakan keputusan super susah,” tegasnya.
Cinta Gak Goyah Buat Juventus, Bro!
Di penutup pernyataannya, mantan presiden Juventus itu nutup dengan pesan emosional. Dia tegasin lagi ikatan hatinya yang gak bakal putus sama Si Nyonya Tua.
Baca Juga : Real Madrid sama Mbappe Boikot Lagi Gala Ballon d’Or 2025, Ada Drama Apa Nih, Bro?
Cintanya ke klub, negaranya Italia, dan kota lahirnya Turin, gak goyah sedikit pun. Buat dia, semuanya tetep total dan gak bakal berubah.
“Cinta gue buat Juventus tetep total dan gak tergoyah, begitu juga ikatan gue sama Italia, dan khususnya kota lahir gue, Turin,” pungkasnya.