Myanmar Merasa Cuma Sial Kalah dari Indonesia Masa Iya ???
GOBET – Pertandingan antara Indonesia dan Myanmar pada babak grup Piala AFF 2024, yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 9 Desember 2024, berakhir dengan kemenangan tipis Indonesia, 1-0. Meski kalah, pelatih Myanmar merasa hasil tersebut lebih disebabkan oleh faktor kesialan daripada keunggulan lawan.
Gol Tunggal Penentu Kemenangan
Pertandingan berlangsung dengan intensitas tinggi. Myanmar memulai laga dengan penuh percaya diri, memberikan tekanan kepada lini pertahanan Indonesia. Namun, Indonesia berhasil mencetak gol di menit ke-38 melalui aksi cemerlang Marselino Ferdinan, yang memanfaatkan umpan terobosan dari Marc Klok.
Gol tersebut menjadi satu-satunya yang tercipta dalam laga ini, meski kedua tim memiliki beberapa peluang emas. Myanmar mencoba bangkit di babak kedua, namun kokohnya lini belakang Indonesia yang dipimpin oleh Elkan Baggott membuat mereka kesulitan untuk mencetak gol.
Pelatih Myanmar: “Kami Tidak Layak Kalah“
Pelatih Myanmar menyatakan rasa kecewa atas hasil pertandingan ini, menyebut timnya tampil lebih baik tetapi kurang beruntung.
“Kami menguasai permainan di beberapa momen penting, tetapi tidak bisa mencetak gol. Satu-satunya gol Indonesia lahir dari situasi yang sulit diantisipasi. Saya rasa kami hanya tidak beruntung hari ini,” ujarnya.
Ia juga menyoroti beberapa keputusan wasit yang dianggap tidak menguntungkan timnya, termasuk insiden pelanggaran di kotak penalti yang tidak digubris.
Shin Tae-yong: “Kemenangan Tipis, Tapi Berarti Besar“
Pelatih Indonesia, Shin Tae-yong, mengakui bahwa pertandingan ini bukanlah yang termudah bagi tim Garuda.
“Myanmar bermain sangat baik, mereka memberikan tekanan hebat sepanjang laga. Namun, pemain kami menunjukkan determinasi untuk mempertahankan keunggulan. Ini tiga poin yang sangat penting untuk kami,” ujar Shin.
Kemenangan ini membuat Indonesia memuncaki klasemen Grup A sementara, memperbesar peluang untuk lolos ke babak semifinal.
Myanmar Masih Optimistis
Meski kalah, peluang Myanmar untuk lolos masih terbuka lebar. Pelatih mereka tetap percaya diri menghadapi dua laga sisa melawan Filipina dan Kamboja.
“Kami akan bangkit. Masih ada kesempatan untuk lolos, dan kami akan memberikan yang terbaik di laga-laga berikutnya,” pungkasnya.
Rivalitas Asia Tenggara Terus Memanas
Laga ini menunjukkan bahwa rivalitas antara Indonesia dan Myanmar di Asia Tenggara terus memanas. Meski Indonesia kali ini berhasil unggul, Myanmar membuktikan bahwa mereka adalah tim yang tidak mudah ditaklukkan.
Apakah Indonesia akan terus melaju hingga babak final? Atau Myanmar mampu menciptakan kejutan di sisa turnamen? Saksikan terus Piala AFF 2024 untuk melihat bagaimana drama ini berkembang!
