PSSI Jalin Kerja Sama dengan Federasi Jepang Terkait Liga
Ketua Umum PSSI mengatakan pihaknya menjalani kerjasama dengan Jepang terkait manajemen, perwasitan dan sistem liga.
Saat kongres FIFA di Rwanda, Afrika pada Kamis (16/3) kemarin, Erick didampingi sejumlah jajarannya banyak bertemu para pimpinan federasi sepakbola dari sejumlah negara, salah satunya Jepang.
Erick memberikan informasi jika Indonesia sudah menandatangani kerjasama dengan Jepang yang berkaitan dengan kompetisi liga.
“Kerja sama seperti apa? Itu bisa manajemen, perwasitan, dan sistem, serta hal lainnya. Lalu Jepang juga mau bekerja sama untuk pembangunan sepakbola putri,” kata Erick saat ditemui di sela acara sarasehan sepakbola Asprov PSSI, di Hotel Le Meridien, pada Minggu (19/3).
Tidak hanya kerjasama dengan Jepang, Erick juga berencana menjalin kerjasama dengan negara lain seperti Saudi Arabia, Inggris dan Argentina. Tapi hanya sebatas diskusi.
“Kami banyak diskusi, tapi sepertinya yang sudah ada formulanya Jepang, Australia, dan AFC. Yang lainnya masih diskusi dasar,” kata Erick Thohir.
“Kalau dengan AFC, kami menyinergikan agenda. Kami ingin agenda sepakbola dunia ada FIFA Match Day, kalender AFC, AFF, kapan istirahatnya pemain, dan kapan bisa siapkan Timnas.”, tambahnya.
“Nah, salah satu pertemuan dengan AFC nanti adalah memaparkan agenda kami, dan hasil dari sarasehan akan kami laporkan. Ini kami konfirmasi ke AFC,” ujarnya.
“Lalu dengan Australia, kita juga melihat ini kan negara tetangga yang sudah masuk zona Asia, AFF, di bola basket juga begitu. Artinya apa? Dengan kelasnya dia cukup tinggi, tentu kita ingin melihat apa yang namanya teknologi olahraga, karena sport science itu,” lanjutnya.
“Bapak Zainudin (Amali) juga sering mengingatkan salah satu yang terbaik itu di Australia, nah kita juga ingin belajar sport science,” tegas Erick.