Cabor Loncat Indah Jalani Latihan Mandiri, Dana Pelatnas Belum Jelas
Cabor loncat indah terpaksa menggelar latihan mandiri untuk SEA Games 2023. Karena dana Pelatnas yang belum ada kejelasan.
Cabang Olahraga Loncat Indah sebenarnya tidak masuk dalam daftar yang dipersiapkan ke SEA Games 2023 Kamboja. Mereka tidak masuk karena minim rekam jejak.
Untuk dapat dikirim ke SEA Games 2023 minimal harus punya prestasi, yaitu dapat medali di SEA Games sebelumnya.
Sementara, cabor loncat indah Indonesia absen dalam SEA Games 2021 Vietnam yang lalu. Tidak ada prestasi yang dicatatkan sehingga berpeluang besar tidak dikirim ke SEA Games 2023 Kamboja.
Namun, pada pertengahan November 2022 lalu, tim loncat indah Indonesia mengikuti FINA GrandPix di Malaysia. Gladies Lariesa Garina berhasil merebut medali perunggu, sementara Adityo Restu Putra berhasil menembus babak final, yang mempertemukan enam atlet terbaik.
Hasil yang didapat itu menjadi pembuka peluang tim loncat indah di SEA Games 2023, tapi mereka masih butuh kepastian selain jumlah kontingen Indonesia yang masih belum jelas dan juga yang sampai saat ini belum ada kejelasan dana Pelatnas untuk cabor ini,
“Kalau keberangkatan sudah masuk di KOI, hanya untuk dana bantuan Pelatnasnya yang belum ada kejelasan,” kata Sekretaris Jenderal PB PRSI Ali Pratiwi di Stadion Akuatik, Gelora Bung Karno pada Rabu (5/3).
Hal tersebut juga disampaikan pelatih loncat indah Indonesia, Harli Ramayani. Dia mengatakan sampai saat ini atlet yang disiapkan untuk SEA Games 2023 masih berlatih di daerahnya masing-masing. Gladies berlatih di Jawa Timur, Ridho Akbar berlatih di Sumatera Selatan, dan Adityo berlatih di DKI Jakarta.
“Saya sudah bilang ke atlet agar apapun harus siap. Fokus ke atlet. Berangkat atau tidak tetap harus siap, harus latihan. Harapan saya sih pekan ini mereka sudah bergabung latihan dengan Adit di sini, meskipun kami tetap komunikasi karena ada grup juga, jadi hasil latihan kami bahas antarpelatih,” kata Harli.
“Intinya kami akan tetap fight supaya loncat indah diberangkatkan ke SEA Games. Dan jika diberi kesempatan, atletnya sudah siap,” tegas Harli.
