banner-top

Jadwal Bentrok, Angkat Besi Bagi Kekuatan untuk SEA Games dan Kejuaraan Asia

PB Persatuan Angkat Besi Indonesia (PB PABSI) membagi atletnya ke SEA Games 2023 dan Kejuaraan Asia. Dan semua yang dikirim yang terbaik.

Kedua pertandingan tersebut jadwalnya bentrok, sehingga PB PABSI membagi kekuatan timnya. SEA Games 2023 diselenggarakan pada 5-17 Mei di Kamboja, dan angkat besi mulai bertanding 10 Mei. Sedangkan Kejuaraan Asia berlangsung di Junju, Korea Selatan pada 3-13 Mei. Dan Kejuaraan Asia merupakan kualifikasi Olimpiade Paris 2024.

“Yang berangkat ada 12 atlet (SEA Games), semuanya bagus. Sisanya kita siapkan untuk memperebutkan kuota Olimpiade (2024). Masih ada empat event lagi yang kita pakai untuk merebutkan kuota,” kata Sekretaris Jenderal PB PABSI, Djoko Pramono di Mess Kwini, Jakarta Pusat, Selasa (21/3).

Untuk atlet SEA Games yang berangkat adalah Muhammad Husni (55 kg), Eko Yuli Irawan (61 kg), Muhamad Yasin (67 kg), Rizki Juniansyah (73 kg), Rahmat Erwin Abdullah (81 kg), dan Muhammad Zul Ilmi (89 kg). Sementara sektor putri ialah Luluk Diana (49 kg), Juliana Klarisa (55 kg), Sarrah (59 kg), Tsabitha Ramadhani (64 kg), Restu Anggi (64 kg), dan Nurul Akmal (+71 kg).

Lalu untuk atlet yang berangkat pada Kejuaraan Asia, diantaranya ada Windy Cantika Aisah kelas 49 kg dan Ricko Saputra di kelas 61 kg, dan Nelly dan Natasya Beteyob di kelas 59 kg putri. Sisanya Indonesia juga mengikuti pertandingan kelas 45 kg putri dan 55 kg putra.

“Ya, kami berusaha yang terbaik, mudah-mudahan dipilihnya tim angkat besi ini tidak mengecewakan. Anak-anak sudah on fire, sudah siap,” ujarnya.

Lexyndo Hakim selaku Chef de Mission (CdM) SEA Games 2023 untuk Indonesia optimis dengan kemajuan yang diberikan tim angkat besi untuk SEA Games besok.

Selain kemajuan kemampuan mereka, Lexyndo juga kagum dengan fasilitas yang dimiliki PB PABSI. Dan dia yakin dengan fasilitas lengkap tersebut, para atlet bisa merasa nyaman dan fokus dalam latihan.

“Terlihat dengan semangat mereka latihan, infrastruktur yang sudah disiapkan oleh PABSI kita apresiasi sekali. Ini salah satu cabor yang persiapan yang sangat proper untuk para atlet,” kata Lexy.

“Saya lihat kamar atlet, jadi selain berlatih dengan maksimal mereka memiliki waktu istirahat yang cukup dan nyaman, makan cukup. Jadi kalau itu semua baik prestasi sudah di depan mata, Insya Allah,” sambungnya.

“Jadi bagaimana mereka latihan dan fasilitas apa yang teman-teman cabor miliki atau yang belum dimiliki, dan itu bisa jadi perhatian kami. Kalau ada yang perlu kami atensi, sampaikan kepada kami. Prinsipnya teman-teman CdM ini lebih banyak untuk mendengar sekiranya ada perhatian lebih, kami atensi mereka,” Lexy mempertegas.

 

Other Articles

Leave a Reply