banner-top

Maarten Paes Ada Masalah Ketika Ingin Bela Timnas Indonesia

Gobet – Maarten Paes ingin bela Timnas Indonesia, namun dia berhadapan dengan tembok besar. PSSI akan terus proses naturalisasi.

pemain, naturalisasi, pssi, timnas, indonesia

Jalan Maarten Paes untuk bela Timnas Indonesia sedang diperjuangkan. PSSI akan coba untuk terus memproses naturalisasi sampai dapat status WNI dan bisa main di Timnas.

Dalam artikel 9 ayat 2 peraturan FIFA soal pergantian asosiasi, seorang pesepakbola bisa berganti tim nasional jika berusia di bawah 21 tahun saat kali terakhir membela negara pertamanya baik di level junior maupun senior dalam pertandingan resmi.

Gobet – Ada pula poin aturan terkait sang pemain tidak memiliki caps lebih dari tiga kali di tim nasional pertamanya dan wajib tidak tampil membela tim nasional pertamanya di kompetisi level “A” dalam kurun waktu tiga tahun terakhir.

Dan persyaratan FIFA yang membuat sulit Maarten Paes adalah soal usia. Sang Kiper FC Dallas ini sempat bela Belanda U21 di Kualifikasi EURO U21 2023 saat usianya sudah menginjak 22 tahun.

Maarten Paes juga sempat jadi starter Belanda U21 lawan Belarusia U21 pada 15 November 2023 dan usianya sudah 22 tahun. Situasi tersebut membuat Paes tidak lagi memenuhi syarat artikel 9 ayat 2 peraturan FIFA tentang pergantian asosiasi.

PSSI mengetahui masalah ini usai jalani proses perpindahan asosiasi untuk Maarten Paes, Exco PSSI, Arya Sinulingga, masih mau mengusahakan cari jalan tengah untuk masalah tersebut. Maarten Paes Ada Masalah Ketika Ingin Bela Timnas Indonesia

“PSSI saat ini tetap proses Paes sampai mendapatkan warga negara Indonesia. Setelah itu baru langkah-langkah berikutnya bisa dilakukan,” kata Arya dalam rekaman suaranya kepada media.

“Jadi tahapan-tahapan apakah kita berunding atau apa namanya melakukan proses-proses yang sudah sesuai dengan ketentuan FIFA akan kita lakukan. Tapi dengan syarat Paes harus tetap diproses sampai WNI.”

“Kita PSSI hanya bisa melakukan langkah-langkah tahapan proses ke FIFA. Kalau belum ya kita tidak punya hak lebih jauh untuk itu,” pungkasnya.

Other Articles

Leave a Reply